Manfaat Kacang Panjang bagi Kesehatan

Kacang panjang merupakan salah satu jenis sayuran yang sering ditemukan di berbagai masakan tradisional maupun modern. Sayuran ini memiliki rasa yang lezat dan tekstur yang renyah, sehingga menjadi favorit banyak orang. Selain enak, kacang panjang juga memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang luar biasa. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut mengenai manfaat kacang panjang bagi kesehatan tubuh kita.

Kacang Panjang

Sebelum kita memasuki pembahasan mengenai manfaat kacang panjang, ada baiknya kita mengenal lebih dekat sayuran yang satu ini.

Kacang panjang (Vigna unguiculata, Kelompok Sesquipedalis) adalah salah satu sayuran yang sangat populer dalam masakan Asia Tenggara dan Asia Timur. Buah polongnya bisa dimasak sebagai sayuran atau dijadikan lalapan. Tanaman ini tumbuh dengan cara merambat atau melilit. Bagian yang biasanya dimakan sebagai sayuran atau lalapan adalah buah (polong) yang masih muda dengan serat-serat yang masih lunak.

Kacang panjang umumnya ditemukan di daerah-daerah beriklim panas di Asia. Daunnya juga dapat digunakan sebagai sayuran dalam masakan.

Cara menanam kacang panjang adalah dengan menanam langsung dengan menanam bijinya sekitar 2-3 biji dalam lubang yang dalamnya sekitar 1-2 cm, kemudian ditutup dengan tanah. Tanaman ini mulai berbunga sekitar 30 hari setelah penanaman dan dapat mulai dipanen sekitar 45 hari setelah penanaman.

Klasifikasi ilmiah kacang panjang:

• Kerajaan: Plantae
• Divisi: Magnoliophyta
• Kelas: Magnoliopsida
• Ordo: Fabales
• Famili: Fabaceae
• Subfamili: Faboideae
• Genus: Vigna
• Spesies: Vigna unguiculata
• Subspesies: Vigna unguiculata sesquipedalis
• Nama trinomial: Vigna unguiculata sesquipedalis

Baca juga: Bacaan Niat Sholat Subuh Lengkap dan Tata Cara Sholatnya

Komposisi Nutrisi Kacang Panjang

Berdasarkan USDA FoodData Center perkiraan kandungan nutrisi dalam 100 gram (sekitar satu porsi) kacang panjang sebagai berikut:

• Energi: 197 kJ (47 kcal)
• Karbohidrat: 8.35 g
• Lemak: 0.4 g
• Protein: 2.8 g

Vitamin (Kuantitas%DV†):

• Vitamin A equiv.: 5% (43 μg)
• Tiamina (B1): 9% (0.107 mg)
• Riboflavin (B2): 9% (0.11 mg)
• Niasin (B3): 3% (0.41 mg)
• Asam pantotenat (B5): 11% (0.55 mg)
• Vitamin B6: 2% (0.024 mg)
• Folat (B9): 16% (62 μg)
• Vitamin C: 23% (18.8 mg)

Mineral (Kuantitas%DV†):

• Kalsium: 5% (50 mg)
• Zat besi: 4% (0.47 mg)
• Magnesium: 12% (44 mg)
• Mangan: 10% (0.205 mg)
• Fosfor: 8% (59 mg)
• Potasium: 5% (240 mg)
• Sodium: 0% (4 mg)
• Seng: 4%

Baca juga: 16 Manfaat Kacang Merah untuk Kesehatan dan Efek Sampingnya

Manfaat Kacang Panjang bagi Kesehatan

Setelah mengenal komposisi nutrisi kacang panjang yang kaya, mari kita lihat beberapa manfaat kesehatan yang dapat diperoleh dengan mengonsumsi sayuran ini secara teratur.

Menjaga Kesehatan Kulit

Kacang panjang mengandung vitamin C dalam jumlah yang cukup tinggi. Vitamin C ini adalah senjata utama dalam menjaga kesehatan kulit kita. Bagaimana vitamin C bekerja untuk kulit kita?

Vitamin C adalah antioksidan kuat yang membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan paparan sinar UV. Ini tidak hanya dapat mengurangi munculnya keriput, tetapi juga mengurangi kekeringan pada kulit, sehingga kulit tetap lembut dan kenyal. Selain itu, vitamin C juga mempercepat proses penyembuhan kulit, sehingga luka atau lecet pada kulit sembuh lebih cepat.

Tidak hanya itu, beberapa bukti juga menunjukkan bahwa kacang panjang yang tinggi vitamin C dapat mengurangi kemerahan pada kulit dan membantu mencegah kanker kulit. Jadi, jika Anda ingin kulit yang sehat dan bercahaya, pastikan untuk mengonsumsi kacang panjang secara teratur.

Menurunkan Risiko Asam Urat

Asam urat adalah masalah kesehatan yang umum terjadi dan dapat menyebabkan rasa sakit dan peradangan pada sendi. Namun, kacang panjang dapat menjadi sahabat Anda dalam mengatasi masalah ini.

Kandungan vitamin C yang melimpah dalam kacang panjang ternyata dapat membantu menurunkan risiko asam urat. Vitamin C bekerja dengan cara mengurangi kadar asam urat dalam darah, sehingga mengurangi risiko terjadinya kristal asam urat yang dapat menyebabkan rasa sakit dan peradangan pada sendi.

Dengan mengonsumsi kacang panjang secara teratur, Anda dapat membantu menjaga kadar asam urat Anda tetap dalam batas normal dan mengurangi risiko masalah kesehatan yang berkaitan dengan asam urat.

Menangkal Radikal Bebas

Radikal bebas adalah senyawa yang dapat menyebabkan kerusakan sel dan jaringan dalam tubuh kita. Mereka dapat berasal dari berbagai sumber, termasuk polusi udara, radiasi UV, dan paparan bahan kimia beracun. Penumpukan radikal bebas dalam tubuh dapat menyebabkan penyakit serius, seperti penyakit jantung, kanker, dan radang sendi.

Inilah mengapa penting untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan antioksidan, dan kacang panjang adalah salah satu pilihan terbaik. Kacang panjang mengandung cukup banyak antioksidan yang mampu menangkal berbagai macam radikal bebas yang membahayakan kesehatan. Dengan mengonsumsi kacang panjang, Anda dapat membantu melindungi sel dan jaringan tubuh Anda dari kerusakan akibat radikal bebas.

Mengurangi Risiko Kanker

Manfaat kacang panjang selanjutnya adalah kemampuannya dalam mengurangi risiko kanker. Kacang panjang mengandung cukup banyak folat, yang dikenal memiliki peran penting dalam pencegahan kanker.

Folat adalah salah satu nutrisi yang penting dalam pembentukan dan perbaikan DNA. Kekurangan folat dapat meningkatkan risiko kerusakan pada DNA, yang pada gilirannya dapat meningkatkan risiko perkembangan sel-sel kanker. Dengan mengonsumsi kacang panjang yang kaya folat, Anda dapat membantu mengurangi risiko kanker.

Selain itu, kacang panjang juga mengandung senyawa-senyawa fitokimia yang memiliki potensi anti-kanker. Sebuah pola makan yang kaya akan makanan seperti kacang panjang dapat membantu menjaga kesehatan Anda dan mengurangi risiko perkembangan kanker.

Menjaga Kesehatan Jantung

Jantung adalah organ vital dalam tubuh kita, dan menjaga kesehatan jantung sangat penting. Bagaimana kacang panjang dapat membantu menjaga kesehatan jantung?

Seperti yang disebutkan sebelumnya, kacang panjang mengandung antioksidan yang dapat melindungi organ tubuh dari kerusakan. Dalam hal ini, jantung adalah salah satu organ yang sangat diuntungkan. Antioksidan dalam kacang panjang membantu melindungi sel-sel jantung dari kerusakan akibat radikal bebas dan peradangan.

Selain itu, kacang panjang juga dapat membantu dalam menurunkan berbagai risiko dan gejala penyakit jantung. Misalnya, kandungan serat dalam kacang panjang dapat membantu mengurangi kadar kolesterol dalam darah, yang merupakan faktor risiko utama penyakit jantung.

Membantu Tidur Nyenyak

Tidur yang cukup dan berkualitas sangat penting untuk kesejahteraan kita. Namun, banyak dari kita mengalami masalah tidur, seperti sulit tidur atau terbangun terlalu sering di malam hari. Nah, kacang panjang dapat menjadi solusi alami untuk masalah tidur Anda.

Kacang panjang mengandung magnesium, mineral yang penting untuk kesehatan tidur. Magnesium memiliki efek menenangkan pada otak dan sistem saraf, sehingga membantu Anda merasa lebih rileks dan siap untuk tidur. Selain itu, magnesium juga dapat membantu mengatasi gangguan tidur seperti insomnia.

Dengan mengonsumsi kacang panjang secara teratur, Anda dapat membantu meningkatkan kualitas tidur Anda dan merasa lebih segar dan bugar setiap pagi.

Baik Untuk Kehamilan

Bagi ibu hamil, kesehatan dan nutrisi sangat penting, tidak hanya untuk ibu tetapi juga untuk perkembangan janin yang sehat. Kacang panjang adalah salah satu makanan yang baik untuk dikonsumsi selama kehamilan.

Kacang panjang mengandung banyak nutrisi penting, termasuk folat. Folat sangat penting bagi perkembangan sel dan DNA pada janin. Konsumsi asam folat yang cukup selama kehamilan dapat membantu mengurangi risiko cacat pada janin. Karenanya, rutin mengonsumsi kacang panjang selama masa kehamilan dapat membantu ibu hamil untuk melahirkan bayi yang sehat.

Menjaga Sistem Pencernaan

Salah satu kunci untuk menjaga kesehatan tubuh adalah dengan menjaga sistem pencernaan yang sehat. Kacang panjang adalah salah satu sayuran yang kaya serat, dan serat ini sangat baik untuk pencernaan.

Serat dalam kacang panjang membantu melancarkan sistem pencernaan Anda dengan mencegah sembelit. Serat juga membantu menjaga keseimbangan mikrobiota usus Anda, yang merupakan populasi bakteri baik dalam usus yang penting untuk kesehatan pencernaan.

Dengan mengonsumsi kacang panjang secara teratur, Anda dapat membantu menjaga sistem pencernaan Anda tetap sehat dan berfungsi dengan baik.

Meningkatkan Kesehatan Mata

Kesehatan mata adalah aspek penting dari kesehatan keseluruhan kita, dan kacang panjang dapat berkontribusi dalam menjaga kesehatan mata Anda.

Kacang panjang mengandung tiamin, juga dikenal sebagai vitamin B1. Vitamin ini memiliki peran penting dalam kesehatan mata. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa tiamin dalam kacang panjang dapat membantu mempertahankan diri dari masalah penglihatan seperti katarak dan glaukoma.

Selain itu, kacang panjang juga dapat mempengaruhi sinyal saraf dan otot yang penting dalam menyampaikan informasi dari mata ke otak. Dengan cara ini, kacang panjang membantu menjaga kesehatan sistem visual kita.

Baca juga: 19 Manfaat Daun Pandan untuk Kesehatan

Kesimpulan

Kacang panjang bukan hanya sayuran biasa di meja makan kita, tetapi juga sumber nutrisi penting yang dapat meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan. Dari menjaga kesehatan kulit hingga melindungi jantung dan mengurangi risiko kanker, manfaat kacang panjang untuk kesehatan tidak bisa diremehkan.

Jadi, mulailah memasukkan kacang panjang ke dalam pola makan sehat Anda. Dengan begitu, Anda dapat menikmati semua manfaat kesehatan yang luar biasa yang ditawarkan oleh sayuran yang lezat ini. Jaga kesehatan, hidup sehat!

Referensi

1. Djama, N. (2018). Pengaruh konsumsi daun kacang panjang terhadap peningkatan produksi ASI pada ibu menyusui. Jurnal Riset Kesehatan, 7(1), 5-10.
2. Primiani, C. N., & Pujiati, P. (2017, February). Leguminoceae kacang gude (Cajanus cajan) dan manfaatnya untuk kesehatan. In Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian LPPM Universitas PGRI Madiun (pp. 31-35).
3. Ivantirta, I. (2019). Efek Antihiperglikemi Kacang Panjang (Vigna Unguiculata). Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 8(2), 359-362.
4. SUYADI, S. (2016). MANFAAT YANAMAN PARE, KECIPIR, KACANG PANJANG, BUNCIS, LABU SIAM, LABU KUNING, TOMAT, TERONG, WORTEL BAGI KESEHATAN.
5. Primiani, C. N., & Pujiati, P. (2017, February). Leguminoceae kacang gude (Cajanus cajan) dan manfaatnya untuk kesehatan. In Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian LPPM Universitas PGRI Madiun (pp. 31-35).