Health

10 Manfaat Kolang-Kaling untuk Kesehatan

Manfaat kolang-kaling

Kolang-kaling, atau yang sering juga disebut dengan nama Arenga pinnata, adalah salah satu jenis tanaman yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan manusia. Tanaman ini dikenal dengan berbagai sebutan di berbagai daerah, seperti enau, aren, atau ijuk, dan telah digunakan secara tradisional dalam berbagai budaya sebagai sumber nutrisi dan obat-obatan alami, tumbuh subur di berbagai wilayah tropis dan subtropis di seluruh dunia, dan selama bertahun-tahun, telah dikenal memiliki potensi untuk meningkatkan kesehatan kita.

Kolang-Kaling

Kolang-kaling, yang juga sering disebut sebagai buah atap, adalah sejenis camilan yang memiliki tekstur kenyal, berbentuk lonjong, berwarna putih transparan, dan memiliki rasa yang segar. Dalam bahasa Belanda, camilan ini sering disebut sebagai “glibbertjes,” yang secara harfiah berarti “benda-benda licin kecil.” Kolang-kaling dibuat dari biji pohon aren (Arenga pinnata) yang memiliki bentuk pipih dan mengandung getah.

Baca juga: 12 Manfaat Biji Mahoni untuk Kesehatan dan Efek Sampingnya

Kandungan Nutrisi Kolang-Kaling

Kolang-kaling memiliki tingkat kelembaban yang sangat tinggi, mencapai sekitar 93,8% dalam setiap 100 gramnya. Selain itu, kolang-kaling mengandung sekitar 0,69 gram protein, 4 gram karbohidrat, dan sekitar satu gram abu dengan tambahan 0,95 gram serat kasar. Selain memiliki rasa yang menyegarkan, konsumsi kolang-kaling juga bermanfaat untuk memperbaiki fungsi saluran pencernaan manusia. Buah kolang-kaling sering dihidangkan dalam hidangan khas seperti kolak dan es buah selama bulan Ramadan.

Kandungan karbohidrat dalam kolang-kaling dapat memberikan rasa kenyang kepada konsumen, serta membantu mengurangi nafsu makan, yang pada gilirannya dapat mengurangi asupan makanan secara keseluruhan, sehingga cocok sebagai bagian dari rencana diet. Selain itu, kolang-kaling juga memiliki manfaat dalam meredakan nyeri sendi dan memiliki kadar kalsium yang setara dengan tulang sapi. Adanya mineral seperti potassium, besi, dan kalsium dalam kolang-kaling mampu memberikan kesegaran bagi tubuh dan mendukung proses metabolisme tubuh yang optimal.

Baca juga: Dzikir Setelah Sholat Maghrib Lengkap, dan Amalannya

Manfaat Kolang-Kaling untuk Kesehatan

Berikut ini manfaat kolang-kaling untuk kesehatan.

Sumber Energi yang Sehat

Kolang-kaling adalah sumber energi yang sehat karena tinggi karbohidrat, terutama gula alami. Gula alami dalam kolang-kaling adalah kombinasi glukosa, fruktosa, dan sukrosa, yang memberikan energi yang cepat diserap oleh tubuh. Ini menjadikan kolang-kaling sebagai camilan yang baik untuk mengatasi kelelahan fisik dan mental.

Mengandung Serat Pangan

Buah kolang-kaling mengandung tinggi air dan serat, yang merupakan komponen yang sangat penting untuk kesehatan pencernaan kita. Serat ini memiliki peran yang signifikan dalam mencegah masalah pencernaan seperti konstipasi, sembelit, dan bahkan diare.

Dengan mengonsumsi 5 hingga 10 butir kolang-kaling setiap harinya, Anda dapat mengalami manfaat yang signifikan dalam memperlancar pencernaan Anda. Selain itu, kolang-kaling juga merupakan pilihan yang populer dan baik untuk mendukung program diet sehat Anda.

Kaya akan Antioksidan

Buah kolang-kaling mengandung berbagai senyawa antioksidan seperti polifenol. Antioksidan membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas, yang dapat berkontribusi pada penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung. Konsumsi kolang-kaling dapat membantu meningkatkan asupan antioksidan dalam diet Anda.

Menjaga Kesehatan Jantung

Kolang-kaling dapat membantu menjaga kesehatan jantung Anda. Buah ini mengandung kalium, mineral yang penting untuk menjaga tekanan darah dalam kisaran normal. Dengan mengonsumsi cukup kalium, Anda dapat mengurangi risiko hipertensi dan penyakit jantung.

Menyokong Kesehatan Tulang

Masyarakat umumnya menggemari susu karena kandungan kalsiumnya yang tinggi, yang sangat penting untuk pertumbuhan tubuh, terutama pada masa pertumbuhan anak-anak. Namun, perlu diingat bahwa susu juga memiliki risiko, yaitu tingginya kandungan kalorinya. Konsumsi berlebihan susu dapat berdampak negatif dengan meningkatkan risiko kegemukan.

Sementara itu, kolang-kaling memiliki nilai yang patut diperhatikan. Dalam setiap 100 gram kolang-kaling, terdapat sekitar 91 mg kalsium, sedangkan pada susu sapi murni, setiap 100 gramnya mengandung sekitar 125 mg kalsium. Oleh karena itu, mengonsumsi buah kolang-kaling juga dapat menjadi alternatif yang cukup baik sebagai sumber kalsium, selain bergantung sepenuhnya pada susu sapi.

Mendukung Kesehatan Kulit

Kolang-kaling mengandung vitamin C dan vitamin K, kedua vitamin ini penting untuk kesehatan kulit. Vitamin C membantu dalam produksi kolagen, protein yang menjaga kulit tetap kencang dan elastis. Vitamin K, di sisi lain, membantu mengurangi lingkaran hitam di bawah mata dan menjaga kulit tetap cerah.

Baca juga: Pantai Parangtritis: Destinasi Liburan Indah di Yogyakarta

Melancarkan Pencernaan

Kandungan serat kasar dalam buah kolang-kaling mencapai sekitar 39%, dan hal ini memiliki manfaat besar dalam memperlancar pencernaan tubuh. Kehadiran serat ini, yang disertai dengan tingginya kandungan karbohidrat, menjadikan kolang-kaling sebagai sumber nutrisi yang dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari kita.

Selain membantu melancarkan pencernaan, mengonsumsi kolang-kaling juga dapat membantu Anda memiliki buang air besar yang lebih mudah dan teratur. Selain itu, buah kolang-kaling juga memiliki manfaat yang baik untuk mencegah terjadinya obesitas atau kelebihan berat badan.

Manfaat Untuk Diabetes

Meskipun kandungan gula alami tinggi dalam kolang-kaling, beberapa penelitian menunjukkan bahwa buah ini dapat memiliki efek positif pada kadar gula darah. Polisakarida galactomannan yang terkandung dalam kolang-kaling telah dikaitkan dengan peningkatan sensitivitas insulin, yang dapat membantu mengendalikan diabetes.

Namun, penting untuk diingat bahwa meskipun ada bukti awal yang menjanjikan, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami sepenuhnya bagaimana kolang-kaling dapat memengaruhi kadar gula darah dan apakah itu cocok untuk individu dengan diabetes.

Meningkatkan Keseimbangan Elektrolit

Kolang-kaling mengandung sejumlah mineral elektrolit, termasuk kalium, magnesium, dan natrium. Ini menjadikannya camilan yang baik untuk menggantikan elektrolit yang hilang selama aktivitas fisik yang intens atau saat cuaca panas. Elektrolit berperan penting dalam menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh dan fungsi otot yang baik.

Makanan Diet Sehat

Menurut penelitian yang dilakukan oleh para ahli, buah kolang-kaling memiliki komposisi nutrisi yang menarik. Dalam 100 gram buah kolang-kaling, terdapat sekitar 0,69 gram protein, 4,0 gram karbohidrat, 1 gram kadar abu, dan 0,95 gram serat kasar.

Selain itu, buah kolang-kaling memiliki kandungan air yang sangat tinggi, mencapai hingga 94%. Kadar air yang tinggi ini menjadikan buah kolang-kaling sangat segar saat Anda mengonsumsinya.

Selain nutrisi tersebut, buah kolang-kaling juga mengandung gelatin, yang dapat memberikan efek rasa kenyang. Oleh karena itu, jika Anda menghadapi masalah nafsu makan berlebihan, buah kolang-kaling dapat membantu mengatasi masalah tersebut.

Tahap Pengolahan Kolang-Kaling

Dalam pemilihan bahan, disarankan untuk memprioritaskan buah aren yang sudah setengah matang, yang ditandai dengan kulitnya yang masih tampak segar berwarna hijau. Buah aren ini harus dilepaskan satu per satu dari tangkainya dan ditempatkan dalam wadah.

Ada dua metode yang dapat digunakan dalam mengolah kolang-kaling untuk menghilangkan lendir buah yang dapat menyebabkan gatal pada kulit. Pertama, buah dapat dibakar atau direbus. Untuk mengupas biji aren dari kulitnya yang berwarna kuning, gunakan pisau, dan biji yang telah terlepas kemudian harus dicuci dengan air bersih.

Selain itu, untuk merendam biji aren, Anda dapat menyiapkan sebuah baskom dan mengisinya dengan air kapur. Kemudian, rendam biji aren yang sudah bersih ke dalam air kapur selama 2-3 hari. Tujuannya adalah untuk mengendapkan semua kotoran yang mungkin ada pada biji buah aren, sehingga kotoran tersebut dapat terlepas dari buah.

Baca juga: Niat Sholat Dhuha 2 Rakaat Beserta Doanya

Kesimpulan

Kolang-kaling adalah buah yang lezat dan penuh nutrisi dengan sejumlah manfaat kesehatan yang signifikan. Mengonsumsi kolang-kaling secara teratur dapat membantu Anda mendapatkan energi, menjaga kesehatan pencernaan, melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan, dan mendukung kesehatan jantung dan tulang Anda.

Meskipun kolang-kaling adalah camilan yang baik, sebaiknya Anda tetap mengonsumsinya dengan bijak karena tingginya kandungan gula alami. Seperti halnya dengan semua makanan, keseimbangan dan variasi dalam pola makan Anda adalah kunci untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang optimal.

Referensi

  1. Riadi, E., Korja, I. N., Sustri, S., Mallombasang, S. N., Toknok, B., & Labiro, E. PEMANFAATAN TUMBUHAN AREN (Arenga pinnata) OLEH MASYARAKAT DESA LAMPO KECAMATAN BANAWA TENGAH KABUPATEN DONGGALA. ForestSains21(2), 176-181.
  2. Astuti, L. C., & Muzayyin, M. (2023). Pengaruh Cara Sadap Tangan dan Cara Sadap Batang terhadap Produktivitas dan Kualitas Nira Aren (Arenga Pinnata). JIM: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Sejarah8(4), 3619-3632.
  3. Harahap, S., Nasution, M. N. H., & Nasution, D. P. Y. (2018). Kandungan nilai gizi kolang kaling dari aren (arenga pinnata) sebagai sumber pangan baru di tapanuli bagian selatan. Jurnal LPPM9(1B).
  4. Hanapi, Y., Moonti, R. M., Ernikawati, E., Razak, N. R., Valen, M. E., Tahir, R., … & Hikaya, M. R. (2022). PEMANFAATAN BUAH AREN SEBAGAI PRODUK UMKM BERNILAI JUAL TINGGI. Insan Cita: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat4(1).
  5. Diana Putri Nahari, M. (2021). Proses Editing Program IPB Pedia pada Tayangan” Manfaat Kolang Kaling untuk Kesehatan” di IPB TV.