Buah Zuriat untuk Promil: Mitos, Fakta Medis, dan Cara Konsumsi 

Buah Zuriat untuk Promil

Buah Zuriat untuk Promil – Kamu dan pasangan mungkin sudah tidak asing lagi dengan deretan saran yang berhubungan dengan program hamil. Mulai dari harus minum ini, hindari makanan itu, sampai dengan anjuran untuk mencoba ramuan atau buah tertentu. Di tengah lautan informasi dan kadang misinformasi, satu nama yang kerap mencuat adalah buah zuriat.

Buah yang berasal dari tanah Arab ini seakan menjadi “rahasia umum” yang dibisikkan dari satu pasangan ke pasangan lain yang tengah berjuang mendapatkan momongan. Tapi, benarkah buah zuriat ini adalah solusi ajaib? Atau hanya sekadar mitos yang dipercaya turun-temurun?

Mengenal Si “Buah Surga” dari Negeri Para Nabi

Buah zuriat (Hyphaene thebaica) bukanlah buah biasa. Di Mesir, tempat asalnya, buah ini sering dijuluki “buah doum” dan pohonnya dianggap suci, sering ditemukan menghiasi kompleks kuil-kuil Firaun kuno. Bahkan, buah ini disebut-sebut dalam beberapa literatur kuno sebagai salah satu buah yang ditemukan di makam para raja Mesir.

Secara fisik, zuriat tidak seperti buah pada umumnya. Bentuknya bulat dengan diameter sekitar 5-6 cm, berwarna coklat mengkilap, dan memiliki tekstur yang sangat keras—Anda mungkin butuh palu atau pemecah kenari untuk membelahnya! Daging di dalamnya berwarna coklat kekuningan, renyah, dan memiliki aroma yang sangat khas: harum, manis, dan sedikit beraroma seperti jahe atau sirup maple. Rasanya? Unik. Manisnya tidak meledak-ledak, lebih subtle, dengan aftertaste sedikit asam dan gurih, mirip dengan perpaduan gula merah dan jahe.

Di Timur Tengah dan Afrika, zuriat bukan cuma untuk promil. Ia adalah bagian dari budaya. Daging buahnya yang dikeringkan dan digiling menjadi tepung digunakan untuk membuat kue dan roti. Air rebusannya diminum sebagai minuman penyegar yang menyehatkan, terutama di bulan Ramadan. Buah zuriat adalah warisan kuliner dan pengobatan tradisional yang telah diwariskan selama ribuan tahun.

Kandungan Nutrisi Zuriat

Klaim sebuah makanan sebagai “superfood” haruslah dibuktikan dengan kandungan nutrisinya. Lalu, apa saja senyawa ajaib yang terkandung dalam buah zuriat yang keras ini?

  1. Antioksidan Tinggi (Flavonoid & Saponin)
  2. Vitamin dan Mineral Esensial:
    • Vitamin B Kompleks
    • Vitamin C
    • Kalsium & Fosfor
    • Zat Besi
    • Potasium
    • Zinc (Seng)
  3. Serat Pangan

Jadi, dari sisi nutrisi, zuriat memang adalah paket lengkap. Ia bukan hanya “gula dan air”, tetapi mengandung molekul-molekul penting yang dibutuhkan tubuh untuk berfungsi secara optimal.

Efektif atau Tidak? Buah Zuriat untuk Promil

Dengan semua nutrisinya, apakah itu berarti buah zuriat adalah obat yang pasti manjur?

Jawabannya adalah, belum ada penelitian ilmiah spesifik dan skala besar yang membuktikan keampuhan buah zuriat secara langsung untuk meningkatkan kesuburan dan menyebabkan kehamilan.

Sebagian besar bukti yang beredar adalah anekdotal, yaitu berdasarkan pengalaman dan testimoni pribadi dari pasangan yang merasa berhasil setelah mengonsumsinya. Dalam dunia medis, bukti anekdotal tidak dianggap sebagai bukti yang kuat karena tidak melalui proses penelitian yang ketat. Bisa saja kehamilan itu terjadi karena faktor lain yang dilakukan bersamaan, seperti perubahan pola makan, pengurangan stres, atau memang sudah waktunya Tuhan memberikan keturunan.

Bahkan, efektivitas suplemen antioksidan secara umum untuk kesuburan (seperti koenzim Q10 atau vitamin E) pun masih menjadi bahan penelitian yang terus berkembang. Hasilnya menjanjikan, tetapi belum bisa dijadikan patokan mutlak untuk setiap individu.

Jadi, di mana posisi buah zuriat?

Berada di area “berpotensi membantu, tetapi bukan jaminan.” Buah zuriat bukan yang bisa menyembuhkan infertilitas struktural seperti sumbatan tuba falopi atau azospermia (tidak adanya sperma). Namun, bagi pasangan dengan masalah subfertilitas (kesuburan berkurang) yang disebabkan oleh kualitas sel reproduksi yang rendah akibat gaya hidup atau polusi, asupan antioksidan tinggi dari zuriat bisa jadi salah satu faktor pendukung.

Sel telur dan sperma adalah bibit. Untuk menumbuhkan bibit yang unggul, kamu membutuhkan tanah yang subur, kaya nutrisi, dan bebas dari radikal bebas. Buah zuriat merupakan salah satu suplemen alami tambahkan untuk menyuburkan tanah tersebut.

Cara Mengonsumsi Buah Zuriat untuk Promil

Bila tertarik untuk mencoba, prinsipnya konsultasi dulu dengan dokter, terutama bila memiliki kondisi medis tertentu.

1. Memilih Buah Zuriat yang Berkualitas

  • Pilih buah yang masih utuh, kulitnya keras dan berwarna coklat mengkilap tanpa retak atau lubang.
  • Hindari yang berjamur atau berbau apek.
  • Zuriat yang dijual biasanya sudah dalam keadaan kering, sehingga awet disimpan.

2. Cara Mengolah dan Merebusnya

Cara paling umum adalah dengan merebusnya. Jangan khawatir, prosesnya sederhana.

  • Cuci bersih buah zuriat di bawah air mengalir untuk menghilangkan debu.
  • Untuk mengeluarkan sari patinya lebih maksimal, bisa memecahkan buahnya dengan palu atau alat pemecah lainnya. Hati-hati, kulitnya sangat keras.
  • Rebus:
    • Masukkan 1 buah zuriat (yang sudah dipecah atau utuh) ke dalam panci.
    • Tambahkan sekitar 500-800 ml air (sekitar 2-4 gelas).
    • Rebus dengan api kecil hingga mendidih dan airnya berubah warna menjadi kecoklatan dan harum. Proses ini bisa memakan waktu 15-30 menit.
    • Kamu bisa merebus ulang sari buahnya hingga 2-3 kali hingga warnanya memudar.
  • Tuang air rebusan yang sudah hangat ke dalam gelas. Rasanya manis dan aromatik secara alami, sehingga biasanya tidak perlu ditambah gula. Namun, jika kurang suka, bisa ditambah sedikit madu.

3. Dosis dan Aturan Minum

Tidak ada dosis baku yang ditetapkan secara medis. Berdasarkan kebiasaan dan anjuran umum:

  • Untuk pria dan wanita bisa mengonsumsi.
  • Minum air rebusannya 1-2 kali sehari, masing-masing satu gelas.
  • Konsumsi rutin selama masa promil. Banyak yang menyarankan minum hingga tes pack menunjukkan hasil positif.

Strategi Promil yang Tidak Boleh Anda Abaikan

Berikut adalah strategi yang SUDAH TERBUKTI SECARA MEDIS dan harus menjadi fokus utama kamu:

1. Kenali Masa Subur dengan Akurat

Kamu bisa minum zuriat setiap hari, tetapi jika hubungan intim tidak dilakukan pada waktu yang tepat, usaha akan sia-sia. Pelajari siklus haid. Gunakan metode untuk melacak masa subur, seperti:

  • Kalkulator ovulasi untuk siklus teratur.
  • Memantau Suhu Basal Tubuh (BBT).
  • Memeriksa lendir serviks.
  • Menggunakan Test Pack Ovulasi (OPK) untuk mendeteksi lonjakan hormon LH yang terjadi 24-36 jam sebelum ovulasi.

2. Terapkan Pola Makan Fertility-Booster

Zuriat adalah bagian dari pola makan ini, bukan satu-satunya.

  • Perbanyak antioksidan alami(Berry, jeruk, kacang-kacangan, sayuran hijau gelap (bayam, kale), dan wortel).
  • Ganti sebagian protein hewani dengan kacang lentil, kacang polong, dan kedelai.
  • Karbohidrat kompleks (Gandum utuh, oats, quinoa. Hindari karbohidrat olahan dan gula putih).
  • Lemak sehat (Alpukat, minyak zaitun, ikan berlemak (kaya omega-3) seperti salmon).
  • Mulai konsumsi suplemen asam folat 400 mcg sehari sejak sebelum hamil untuk mencegah cacat tabung saraf pada janin.

3. Hidup Sehat secara Fisik dan Mental

  • Olahraga intensitas sedang (jalan cepat, renang, yoga) 30 menit sehari sangat baik. Hindari olahraga berlebihan karena justru dapat mengganggu ovulasi.
  • Stres kronis mengacaukan hormon reproduksi. Temukan cara kamu sendiri untuk relaksasi: meditasi, yoga, menulis jurnal, atau sekadar meluangkan waktu untuk hobi.
  • Tidur 7-8 jam per malam penting untuk regulasi hormon.
  • Baik kelebihan maupun kekurangan berat badan dapat mengganggu siklus ovulasi dan produksi sperma.

4. Hindari Zat Perusak Kesuburan

  • Berhenti merokok karena merusak sel telur, sperma, dan mempercepat penuaan ovarium.
  • Alkohol mengurangi kesuburan pria dan wanita.
  • Batasi asupan kafein tidak lebih dari 200-300 mg per hari (sekitar 2-3 cangkir kopi).

5. Pemeriksaan Medis

SEBELUM sibuk merebus zuriat dan menghitung masa subur, langkah pertama yang harus dilakukan adalah: KONSULTASI KE DOKTER KANDUNGAN/SPESIALIS FERTILITAS! Minta untuk dilakukan Pemeriksaan Kesuburan Dasar untuk kamu dan pasangan. Ini biasanya meliputi:

  • Analisis Sperma (untuk melihat jumlah, pergerakan, dan bentuk sperma).
  • USG untuk melihat kondisi rahim dan indung telur, tes darah untuk memeriksa hormon reproduksi (AMH, FSH, LH, Progesteron), serta pemeriksaan untuk memastikan tuba falopi tidak tersumbat (HSG).

Pemeriksaan ini akan memberikan peta yang jelas. Apakah masalahnya ada pada sperma, sel telur, atau faktor lainnya?

Semoga artikel Buah Zuriat untuk Promil memberikan pencerahan, bukan sekadar informasi. Semoga segera diberikan momongan yang sehat dan ditunggu-tunggu. Aamiin.

Disclaimer: Artikel ini ditujukan untuk tujuan informasi dan pengetahuan saja. Ini bukan pengganti saran medis profesional. Selalu konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi sebelum memulai suplemen atau pengobatan baru.

Baca juga:

Referensi

  1. Agarwal, A., Aponte-Mellado, A., Premkumar, B. J., Shaman, A., & Gupta, S. (2012). The effects of oxidative stress on female reproduction: A review. Reproductive Biology and Endocrinology, 10, 49. https://doi.org/10.1186/1477-7827-10-49
  2. Showell, M. G., Mackenzie-Proctor, R., Brown, J., Yazdani, A., Stankiewicz, M. T., & Hart, R. J. (2014). Antioxidants for male subfertility. The Cochrane Database of Systematic Reviews, 2014(12), CD007411. https://doi.org/10.1002/14651858.CD007411.pub3
  3. Saber, F. R., Mohsen, E., El-Hawary, S. S., El-Shibani, F., & El-Sherei, M. M. (2022). Hyphaene thebaica (Arecaceae) as a promising functional food: Extraction, analytical techniques, bioactivity, food, and industrial applications. Food Analytical Methods, 15(10), 2683–2702. https://doi.org/10.1007/s12161-022-02412-1
  4. Olivine, A. (2023, March 18). How to get pregnant fast. Verywell Health. https://www.verywellhealth.com/how-to-get-pregnant-fast-7546046
Scroll to Top