Goa Sengering: Sejarah, Rute, dan Daya Tarik

Goa Sengering merupakan sebuah goa yang memukau dan tersembunyi, terletak di Desa Tiangko, Kecamatan Sungai Manau, Kabupaten Merangin, Jambi. Lokasinya yang terpencil memberikan pengalaman petualangan yang tak terlupakan. Goa ini merupakan bagian dari formasi geologi yang menarik, dikenal sebagai meta-limestone atau batu gamping metamorfik dengan sisipan batu gamping. Goa Sengering terbentuk dari Anggota Mersip Formasi Peneta (KJPm), yang berumur dari Jura Akhir hingga Awal Kapur, dengan ketebalan minimal sekitar 250 meter.

Salah satu fitur menarik dari goa ini adalah transformasinya menjadi marmer yang mempesona dengan warna hitam dan putih. Kecantikan marmer ini diperkaya oleh lapisan kuarsa (quartz) dan calcite yang menghiasi dinding-dinding goa. Goa ini menjadi rumah bagi berbagai ornamen geologi yang menakjubkan seperti stalaktit, stalagmit, tiang yang terbentuk dari persatuan stalaktit dan stalagmit, serta tirai yang merupakan salah satu ornamen goa di dalam keluarga flowstone.

Table of Contents

Goa Sengering

Berikut informasi tentang Goa Sengering yang disadur dari situs bams.blog dan sumber lainnya.

Sejarah Manusia Purbakala di Goa Sengering

Menurut cerita masyarakat setempat, Goa Sengering dulunya merupakan rumah bagi manusia purba. Bahkan, beberapa peninggalan purbakala seperti gerabah dan alat serpih telah ditemukan di dalam goa ini. Sayangnya, banjir yang sering terjadi di goa ini telah menyebabkan banyak barang-barang peninggalan purbakala hanyut terbawa air, sehingga hanya beberapa yang masih bisa ditemukan.

Ketika Anda menjelajahi goa ini, Anda bisa membayangkan bagaimana kehidupan manusia purba mungkin berlangsung di dalam goa ini. Bagaimana mereka mengatasi kegelapan dan kelembaban, dan bagaimana mereka menggantungkan hidup mereka di dalam goa yang mempesona ini adalah misteri yang terus memikat imajinasi kita.

Rute Menuju Goa Sengering

Sumber Gambar: Instagram Explorer Merangin

Jarak dari Kota Bangko ke lokasi goa ini sekitar 50 kilometer, dan dapat dicapai dengan kendaraan bermotor atau mobil dalam waktu sekitar satu jam. Selain itu, terdapat juga angkutan umum yang melayani rute ke Desa Tiangko.

Ketika tiba di Desa Tiangko, para pengunjung perlu melanjutkan perjalanan menuju goa dengan melakukan tracking selama satu jam. Perjalanan ini penuh tantangan dan memerlukan upaya fisik yang cukup, termasuk menyeberangi aliran sungai beberapa kali. Medan yang sering kali ekstrem dan licin menjadi hal yang sulit diatasi, terutama saat hujan turun. Hal ini sering kali membuat pengunjung harus berjuang, merasa licin, dan kadang-kadang terjatuh akibat keadaan jalan yang sangat licin.

Google Maps Lokasi Goa

Harga Tiket Masuk

Harga tiket masuk Goa Sengering cukup terjangkau, yaitu sekitar Rp 10.000 per orang (informasi per Oktober 2023).

Jam Operasional

Goa Sengering buka setiap hari 24 jam, memberikan fleksibilitas bagi para petualang yang ingin menjelajahi goa ini kapan saja.

Daya Tarik Goa Sengering

Setibanya di Goa Sengering, Anda akan terpesona oleh suasana gelap gulita dan lembab yang mengelilingi. Dalam kegelapan ini, lampu kepala (headlamp) dan senter menjadi teman setia untuk menjelajahi setiap sudut goa. Sementara langkah pertama masuk ke dalam goa, mungkin akan mendengar suara gemuruh dari kelelawar yang tinggal di dalamnya. Kelelawar adalah salah satu dari banyak hewan yang memanggil goa ini sebagai rumah mereka.

Goa Sengering adalah tempat yang masih relatif sepi dari kunjungan wisatawan. Keindahan alaminya yang terjaga dengan baik membuat goa ini menjadi surga tersendiri bagi para pecinta susur goa. Dibandingkan dengan popularitas Goa Tiangko, Goa Sengering masih merupakan rahasia tersembunyi yang menunggu untuk diungkap.

Salah satu daya tarik utama Goa Sengering adalah formasi stalaktit dan stalagmit yang ada di dalamnya. Bentuk-bentuk yang beragam, dari yang paling sederhana hingga yang paling rumit, akan menghipnotis mata. Air yang mengalir di atas stalaktit dan stalagmit akan menciptakan kilauan yang mempesona saat terkena cahaya dari lampu kepala. Ornamen berbentuk seperti tirai dan formasi batuan aneh lainnya akan memikat imajinasi.

Dalam perut goa yang gelap ini, Anda akan menemukan aliran sungai yang mengalir. Keberadaan sungai ini memberikan tambahan kesulitan dalam menjelajahi goa karena permukaan tanah yang licin dan batu-batu yang menantang. Diperlukan sekitar 30 menit untuk menyusuri goa, mulai dari mulut goa hingga pintu keluar.

Aktivitas di Goa Sengering

Susur goa di Goa Sengering akan memberikan pengalaman yang sangat menarik dan menawarkan petualangan yang tak terlupakan. Anda bisa menikmati berbagai bentuk stalaktit dan stalagmit yang tersebar di sepanjang perut goa. Goa ini juga cukup unik karena terdapat sungai dengan aliran air yang jernih. Keberadaan sungai ini menambahkan kesan tersendiri dalam perjalanan. Untuk menjelajahi goa ini dengan aman, pastikan Anda selalu berhati-hati, menggunakan alat penerangan seperti headlamp atau senter, dan mengenakan alas kaki yang nyaman.

Goa Sengering juga merupakan tempat yang sempurna untuk berburu foto. Anda bisa mengabadikan keindahan stalaktit, stalagmit, dan berbagai ornamen goa. Pastikan membawa kamera yang memadai dan pencahayaan yang cukup agar dapat mengambil gambar yang jelas dan indah. Medan yang licin dan berbatu di dalam goa mungkin menantang, tetapi itulah yang membuat momen berharga untuk diabadikan.

Saat menjelajahi goa ini, Anda mungkin akan memutuskan untuk bermalam di sekitar goa. Berkemah di dekat Goa Sengering adalah pilihan yang sering dipilih oleh para petualang. Meskipun ada perjalanan susur goa yang bisa memakan waktu hingga 2 hari, banyak wisatawan yang menikmati pengalaman berkemah di dalam goa ini.

Fasilitas yang Terbatas

Karena letaknya yang terpencil, jangan berharap akan menemukan banyak fasilitas di sekitar Goa Sengering. Tidak ada toilet, tempat parkir, atau tempat ibadah di sekitar lokasi goa. Jalan menuju goa juga masih dalam kondisi seadanya dan tidak memiliki penunjuk jalan yang jelas. Oleh karena itu, sebaiknya menggunakan pemandu lokal jika baru pertama kali mengunjungi goa ini.

Penting untuk membawa bekal makanan dan air sebelum memasuki goa, karena tidak akan menemukan pedagang makanan di sekitar sini. Jika berencana untuk menginap, Anda mungkin perlu mencari penginapan di Kota Bangko, karena di sekitar desa terdekat masih belum tersedia homestay yang bisa disewa. Namun, jika suka petualangan, Anda juga bisa mencoba berkemah di dekat Goa Sengering.

Tips Berwisata di Goa Sengering

Untuk memastikan memiliki pengalaman wisata yang aman dan menyenangkan di Goa Sengering, berikut beberapa tips yang perlu diperhatikan:

Pastikan cuaca cerah saat berkunjung ke goa, hindari datang saat hujan karena jalan akan semakin licin dan perjalanan menjadi sangat ekstrem.
Selama perjalanan, tetap berhati-hati saat melewati aliran sungai yang menuju ke goa.
Di dalam goa, waspada dan berhati-hati dalam melangkah karena kegelapan dan permukaan yang licin. Gunakan headlamp atau senter untuk penerangan.
Pastikan menggunakan sepatu atau alas kaki yang nyaman dan tidak licin.
Selalu jaga kelestarian goa dan hindari merusak stalaktit dan stalagmit yang ada di dalamnya. Jangan membuang sampah sembarangan di dalam goa.

Dengan keindahan geologi yang menakjubkan, hewan-hewan yang hidup di dalamnya, dan pengalaman petualangan yang luar biasa, goa ini menjadi tempat yang harus dikunjungi bagi para pencinta alam dan penjelajah goa. Jadi, persiapkan diri Anda untuk mendalami keajaiban Goa Sengering dan mengeksplorasi keindahan alam bawah tanah yang masih tersembunyi. Selamat petualangan!

Referensi

https://meranginkab.go.id/backup/s1ksdnfk_jd-data-pariwisata.html
https://geopark.meranginkab.go.id/id/berita/detail/goa-aliran-sungai-sengeringgoa-sengering